Facebook Tidak Lagi Menjadi Aplikasi Top 10 Karena Tiktok dan BeReal?

Techindopost gambar artikel facebook tidak lagi menjadi aplikasi top 10 karena tiktok dan bereal
Facebook merupakan platform media sosial yang dimiliki oleh Meta, Image Credit: Dima Solomin Unsplash

📌 Highlights

  • Sampai di bulan ini, Facebook telah keluar dari posisi top 10 App Store Amerika Serikat sebanyak 97 kali,
  • Facebook mengatakan sedang mengoptimalkan platform mereka untuk pengguna generasi muda,
  • Pertumbuhan Facebook berdasarkan laporan di bulan Februari 2022, mengalami stagnan karena beberapa faktor salah satunya perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.

Techindopost - Saat ini aplikasi sosial media Facebook telah kehilangan daya tarik dari pengguna generasi mudah. Mereka lebih memilih aplikasi jejaring sosial yang lebih baru seperti Tiktok dan BeReal. Hal ini telah menjadi kekhawatiran CEO Meta, Mark Zuckerberg yang sebelumnya telah menyatakan kegagalan untuk menginspirasi generasi yang lebih mudah merupakan sesuatu yang dikhawatirkan perusahaan.

Facebook dalam beberapa tahun terakhir kesulitan untuk mempertahankan posisinya di antara 10 aplikasi teratas App Store Amerika Serikat. Berdasarkan data yang ditemukan, di tahun 2021 Facebook keluar dari 10 deretan aplikasi teratas sebanyak 7 kali, dan di tahun 2022 sampai di bulan ini, angka itu melonjak menjadi 97 kali. Hal ini mengindikasikan kalau Facebook mungkin kehilangan taring sebagai top sosial media karena banyak aplikasi pendatang baru yang bertengger diperingkat top 10 App Store. Dilansir dari Techcrunch.




Rekomendasi Editor Kami



Diketahui peringkat 10 teratas dianggap sebagai alat ukur keberhasilan sebuah perusahaan yang menandakan aplikasi yang dibuat berhasil untuk menarik pengguna baru dan mempertahankan pengguna yang sudah ada.

Pada bulan September tahun lalu jajaran eksekutif Meta mengatakan kepada investor bahwa perusahaan sedang mengoptimalkan platform mereka untuk pengguna generasi muda. Mereka mengakui pergeseran ini bisa memakan waktu yang cukup lama, bisa berbulan-bulan bahkan tahun. Tapi dari pernyataan tersebut tidak ada petunjuk bahwa perusahaan akan berhasil mendapatkan atensi generasi muda, apalagi saat ini Meta sedang mempertaruhkan miliaran juta rupiah untuk project Metaverse.



Selain itu pada Februari 2022, Meta juga melaporkan bahwa Facebook telah kehilangan pengguna aktif harian untuk pertama kalinya dalam sejarah. Diketahui platform kehilangan banyak aktivitas pengguna salah satunya karena perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina. Kerugian yang terjadi mengakibatkan pertumbuhan platform Facebook menjadi stagnan.

Tampaknya, saat ini pengguna internet mulai mencari alternatif Facebook untuk bersosial media seperti Tiktok, BeReal, atau Snapchat. Hal ini juga didorong dari rekomendasi mesin pencarian karena peringkat Facebook di semua toko aplikasi seperti App Store dan Google Play Store yang saat ini sulit bersaing. Sejauh mana kah tren ini akan menghantui Facebook?

Bagaimana Tiptroopers, menurut kamu apakah Facebook akan bangkit dan melakukan inovasi untuk mendongkrak popularitas mereka sebagai top jejaring sosial media? Share pendapat kamu di kolom komentar ya. Kunjungi juga social media kami di Facebook, Twitter, dan Instagram untuk berita teknologi lainnya.

#MARIMEMBACA

Post a Comment

Previous Post Next Post
Dapatkan banyak keuntungan dengan mendaftar Canva Pro